This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 08 Oktober 2015

Rabu, 22 April 2015

Daftar nilai analisis kelas Th.2015-2016


Bapak Ibu silahkan unduh Daftar nilai Analisis Th 2015-2016 dibawah ini

1. Nilai Analisis Kelas X unduh disini

2. Nilai Analisis Kelas XI unduh disini

3. Nilai Analisis Kelas XII unduh disini

Sabtu, 12 Juli 2014

Daftar siswa Remedial Mata Pelajaran PKN Kls X

NoNOPESNAMA SISWA
14091Abdul Syahid Aziz
24092Achmad Farhan
34093Ade Virra Dwi Ariandiwati
44094Ade Yudhistira
54095Adi Ilham Saputra
64096Ahmad Zairi
74097Aldi fadilah
84098Anti Yulisari
94099Bayu Rizki Aufar
104100Bima Aji Pratama
114101Bobby Aditya Putra
124102Briyan Saputra
134103Bunga Anggriani Pratiwi
144104Cicilia Hertanty
154105Dinda Dwi Lestari
164106Fania Faridah
174107Fitri Meliya
184108Ivan Setiyawan
194109Khurnia Anggarini
204110M. Ervan Irawan
214111Maghfira Maulani
224112Mitha Zulharni
234113Mohamad Fadillah
244114Mohammad Alif Aditya
254115Muhamad nur Robi
264116Mukti Saputra Ramadhan
274117Noer Anisah Zaida
284118Refani Nur Faddillah
294119Ricky Saifan Atthariq
304120Riyanti
314121Rosmiyati
324122Saka Fiansyah
334123Sella Kusuma Dewi
344124Septiana Pradita Kristianti
354125Talitha Nabilah
364126Vika Nositasari
374127Widi Mardiana Nabila
384128Wika Wiryanti
394129Abdul Rohim
404130Afi Luthfiarti
414131Agnes Berliana Setyaningsih
424132Ahmad Rafisal
434133Ahmad Sofyan
444134Anas Apriandy
454135Andina Dwi Paramitha
464136Aulia Rahmadani
474137Dianita Yulianti
484138Fahrul Wirakal
494139Hariy Subagja
504140Ibnu Dicky Gunawan
514141Juli Adi Saputra
524142Muhamad Agil Nobianto
534143Maulidya Rahma
544144Mohamad Reza
554145Muchamad Iqbal Sabani
564146Muhammad Dipa Sabili
574147Muhammad Ikromi
584148Munir
594149Nadia Nurul Izha
604150Neni Herawati
614151Nur Aini Albain
624152Nursantia
634153Patma Ayu Lestari
644154Pricellia
654155Prili Mulya Sofi
664156Rachmawati Putri Pratiwi
674157Rena Rachmawati
684158Reza Indra Yun'afzan
694159Rifki Saefulloh
704160Robby Baggio Prayogo
714161Salsabila Nur Oktaviani
724162Silvilia Andreani
734163Slamet Mulyadi
744164Syahniar Fadillah
754165Wulan Kurniawati
764166Aida Safitri
774167Alif Angga Riski
784168Biyan Ichlas Permana
794169Chikal Septian Hadi
804170Diana
814171Diba Wandira
824172Dini Febrinah
834173Endhita Farlicia Mandestari
844174Farhan Fadilla
854175Febri Susanto
864176Fikri Firdaus
874177Fiqih Romadansyah
884178Firhan Agus Renaldi
894179Firhan Maulana
904180Fitria Sri Hidayah
914181Geolando Vishio
924182Goesty Wahyu Ramadhan
934183Handika Zay Arifin
944184Herman Siagian
954185Hilda Sofyanita
964186Huswatun Diniyah
974187Imam Saefudin
984188Muhammad Al Farizy
994189Mochamad Birzan Ichsanudin Misbach
1004190Muhammad Fitra Fadhilla Al Azhar
1014191Niken Tri Febriyani
1024192Nur Aisah
1034193Nuraiman
1044194Prastiyo Puji Raharjo
1054195Ridho Shofiyana Nurzein
1064196Sa'hadah
1074197Siti Nurjanah
1084198Syahrul Ramadhan
1094199Titin Selipah
1104200Yulianti
1114201Yuni Meisari
1124202Zahrin Hapsari
1134203Zelin Afiani
1144204Achmad Fadli
1154205Adi Tiyansyah Kusnadi
1164206Akmal Maulana
1174207Alfiyan Nur Fadillah
1184208Ari Saputro
1194209Bagus Hadi Sofyan
1204210Devi Mariyanti
1214211Devi Nuryusia Putri
1224212Dhandy Dwi Cahyo
1234213Diajeng Amalia
1244214Doni Indra Saputra
1254215Dwi Bayu Laksono
1264216Dwi Oktaria Nurinsani
1274217Eky Firmansyah
1284218Ervian Nabil Muhammad
1294219Fikri Haikal
1304221Hasri Mudrik
1314223Liana Kumalasari
1324224Lilis Karnia
1334225Malta Muhammad
1344226Mochamad Fadly Alfiyansyah
1354227Muhammad Amris Rizaldi
1364228Muhamad Farid Zaini
1374229Nur Syarifah
1384230Rachmat Kurniawan
1394231Razu Farhandhani
1404232Reza Samsudin
1414233Riski Meiliana
1424234Rizki
1434235Rizki Aditya
1444236Sadna Tirana
1454237Syach Dilla Raka Aditama

Jumat, 30 Mei 2014

PENGUMUMAN KELULUSAN 2015

Berdasarkan rapat dewan guru siswa tersebut dibawah ini dinyatakan :
tunggu rapat Pleno KELULUSAN

Jumat, 14 Juni 2013

SOAL ONLINE PKN (Tambahan Nilai)

Rabu, 12 Juni 2013

MATERI MASA ORIENTASI SISWA BARU (MOS)



WAWASAN WIYATA MANDALA
MATERI MASA ORIENTASI SISWA BARU (MOS)
SMK GITA KIRTTI 1 JAKARTA



I. PENDAHULUAN
Dalam rangka pencapaian tujuan pendidikan nasional, iklim belajar mengajar yang dapat menumbuhkan percaya diri dan budaya belajar dikalangan masyarakat perlu terus dikembangkan agar tumbuh sikap dan perilaku kreatif, inovatif, dan keinginan untuk maju.
Sekolah sering dianggap sebagai satu-satunya tumpuan untuk mendidik anak, sehingga lupa pada faktor-faktor lain yang menyebabkan beban sekolah menjadi semakin berat.
Oleh karena itu perlu diciptakan suatu pandangan atau wawasan yang dipakai untuk mengelola sekolah. Wawasan itu dikenal dengan istilah wawasan wiyata mandala.
Dalam mencipatakan wawasan wiyata mandala perlu diciptakan kondisi yang dinamis dan iklim yang menguntungkan disekolah agar proses belajar mengajar dapat berlangsung dengan tertib, aman dan dalam suasana kekeluargaan. Oleh karena itu partisipasi seluruh komponen baik kepala sekolah, guru maupun karyawan

II. SEKOLAH DAN FUNGSINYA
Sekolah sebagai tempat penyelenggara proses belajar mengajar, menanamkan dan mengembangkan berbagai nilai, Iptek, keterampilan dan wawasan dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional. Hal ini berarti bahwa sekolah merupakan lembaga formal yang utuh dan bulat, yang memiliki makna sebagai suatu kesatuan yang didalamnya terdiri dari bagian-bagian yang saling berperan dan berkaitan teranyam menjadi satu.
Apabila terjadi kekurangan atau tidak berfungsinya bagian-bagian itu maka akan menyebabkan fungsi sekolah akan terganggu sehingga akan menghambat pencapaian tujuan.
Bagian-bagian itu antara lain gedung, perabot, bangku, meja, papan tulis, perpustakaan, laboratorium, aula (bentuk fisik dan kurikulum peserta didik, instruktur dan karyawan).
Keadaan fisik sekolah perlu dirawat dan dijaga dengan baik serta digunakan sesuai dengan fungsinya. Siswa dapat merawat dan menjaganya dengan berpedoman pada prinsip 5K yaitu Kebersihan, Keamanan, Ketertiban, Keindahan dan Kekeluargaan.
Sekolah pada dasarnya mempunyai fungsi dan tugas menyelenggarakan proses pendidikan secara terencana, tertib dan teratur. Sekolah juga dapat dipandang sebagai masyarakat belajar yang utuh dan bulat yang memiliki kepribadian tersendiri. Sebagai masyarakat belajar maka sekolah tidak dapat dilepaskan dengan kehidupan masyarakat pada umumnya, karena sekolah sebenarnya merupakan sub system dari kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

III. ARTI DAN MAKNA WAWASAN WIYATA MANDALA
Wawasan secara harafiah berarti pandangan, penglihatan atau tanggapan inderawi. Dan juga dapat diartikan sebagai cara memandang atau cara melihat atau cara meninjau. Kata wawasan berarti pengajaran atau pendidikan sedangka mandala berarti lingkungan atau lingkaran atau daerah. Jadi Wawasan Wiyata Mandala berarti cara pandang kalangan pendidikan tentang keberadaan sekolah sebagai pengemban tugas dan fungsi sekolah di lingkungan masyarakat.
Agar tujuan pendidikan dan fungsi serta tugas sekolah dapat terlaksana dengan baik maka diperlukan pandangan yang sama dari seluruh warga mengenai sekolah sebagai lembaga pendidikan.
Setiap sekolah wajib menyelenggarakan seluruh proses pendidikan di seklahnya. Kesatuan pandang yang disebut Wawasan Wiyata Mandala merupakan kebijakan di lingkungan sekolah. Wawasan Wiyata Mandala harus merupakan satu kesatuan yang menjamin berlangsungnya proses pendidika di sekolah secara efisien dan efektif.
Wawasan Wiyata Mandala merupakan wawasan yang mengikat seluruh warga sekolah sebagai suatu wahana menuju tercapainya suatu tujuan pendidikan nasional.
Unsure-unsur Wawasan Wiayata Mandala :
1.      Sekolah merupakan lingkungan pendidikan
2.      Kepala sekolah mempunyai wewenang dan tanggun jawab penuh atas penyelenggaraan pendidikan dalam lingkungan sekolahnya.
3.      Antara guru dan orang tua siswa harus ada saling pengertian dan kerjasama yang erat untuk mengemban tugas pendidikan.
4.      Para warga sekolah di dalam maupun diluar sekolah, harus senantiasa menjunjung tinggi martabat dan citra guru.
5.      Sekolah harus bertumpu pada masyarakat sekitarnya mendukung antar warga.


IV. SEKOLAH SEBAGAI LINGKUNGAN PENDIDIKAN
Dikarenakan sekolah sebagai Wiyata Madala atau lingkungan pendidikan maka sekolah tidak boleh digunakan untuk menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang memiliki tujuan yang bertentangan dengan tujuan pendidikan. Sekolah merupakan tempat siswa belajar dan guru mengajar, tempat untuk menuntut ilmu, tempat membina dan mengembangkan pandangan hidup dan kepribadian bangsaa, tata karma, nilai-nilai agama, Iptek serta berbagai macam keterampilan siswa.
Oleh karena itu sudah sewajarnya kita mempunyai kewajiban moral untuk senantiasa menjunjung tinggi nama baik sekolah, menghormati sekolah, serta menjaga dan melindungi sekolah dari segala macam unsure yang dapat menganggu proses pendidikan. Disini diperlukan kemanunggalan, persatuan dan kesatuan warga sekolah untuk menghadapi segala kemungkinan yang dapat mengganggu jalannya proses belajar mengajar disekolah. Setiap warga sekolah harus dapat menunjukan loyalitas atau pengabdian kepada sekolah.
Untuk itu maka peran aktif siswa dan guru dalam proses belajar mengajar sangat diperlukan. Tugas guru dan siswa adalah menciptakan suasana kelas sedemikian rupa sehingga terjadi interaksi yang mendorong para siswa untuk belajar interaktif. Dalam hal ini yang mendapat perhatian adalah :
1. Bentuk pengaturan perabot disesuaikan dengan situasi kelas.
2. Jumlah kelompok dalam kelas
3. Jumlah siswa dalam kelompok

Keaktifan siswa dapat tercipta dengan langkah sebagai berikut :
1. Siswa ikut secara aktif dalam pelajaran
2. Sikap positif siswa dalam mengikuti pelajaran
3. Menggunakan kesempatan baik dalam mengambil keputusan
4. Sikap guru yang positif dalam mengambil keputusan

Dalam hal ini perlu juga dukungan dari semua pihak untuk berlangsungnya kegiatan ekstrakurikuler disamping kegiatan kurikuler.
Kondisi yang mendukung kegiatan Wawasan Wiyata Mandala :

1. Menaati tata tertib sekolah
Tata tertib sekolah disusun secara operasional untuk mengatur tingakah laku dan sikap siswa dan guru serta karyawan. Dalam tata tertib sekolah dikemukakan tentang hal-hal yang diharuskan, dianjurkan dan yang tidak boleh dilakukan dalampergaulan di lingkungan sekolah.

2. Hormat dan taat pada guru
Guru memiliki tugas professional yaitu mendidik dalam rangka mengembangkan keterampilan. Tugas berat guru adalah tugas kemasyarakatan yaitu ikut serta mengembangkan terbentuknya masyarakat Indonesia yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

3. Kerjasama antar warga sekolah
Antara warga sekolah dan masyarakat harus ada saling pengertian dan kerjasama yang erat untuk mengembangkan tugas pendidikan. Kerjasama ini akan menimbulkan saling pengertian dan akan lebih membuka cakrawala pandangan oran tua siswa tentang hal-hal yang menjadi tugas dan tanggungjawab dalam mendidika anaknya.

V. KETAHANAN SEKOLAH DALAM WAWASAN WIYATA MANDALA

Ketahanan sekolah adalah suatu kondisi dinamis yang berisi kemampuan dan ketangguhan dalam menghadapi tantangan dan hambatan yang timbul dari dalam dan dari luar sekolah yang langsung ataupun tidak langsung dapat mengganggu proses belajar mengajar. Kondisi dinamik yang dimaksud adalah suatu keadaan yang menunjukan adanya kekuatan positif yang sumbernya antara lain dari siswa yang aktif melaksanakan tugasnya sesuai dengan fungsi masing-masing, maupun unsru kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru, staf tata usaha dan anggota masyarakat di lingkungan sekolah.

Untuk mencipta ketahanan sekolah maka perlu dicipta :
1. Menaati dan memenuhi tata tertib sekolah
2. Menjaga nama baik diri sendiri, orang tua, keluarga dan sekolah
3. Menghormati kepala sekolah, guru dan karyawan
4. Belajar keras, teratur dan terencana
5. Melaksanakan upacara bendera dengan tertib, disiplin, khidmat dan penuh kesungguhan.
6. Memelihara 7 K

VI. PENUTUP

Seperti telah diuraikan diatas bahwa Wawasan Wiyata Mandala diartikan sebagai suatu pandangan atau tinjauan mengenai lingkungan pendidikan. Sekolah sebagai suatu lembaga pendidikan secara ideal harus mempunyai kelengkapan yang memadai. Suasana kondusif dan dinamis dukungan partisipasi keluarga, masyarakat dan pemerintah yang lebih positif juga sangat diperlukan. Disamping itu semua komponen harus memiliki rasa memiliki dan rasa tanggungjawab terhadap terpeliharanya dan terbinanya lebaga pendidikan sehingga terjamin kelancaran proses belajar mengajar yang mendukung masukan yang diharapkan.

Kamis, 16 Mei 2013

INSTRUMEN AKREDITASI SMK 2014

http://www.sharebeast.com/bol3iv4nx9xl